Indo2Global – Dubai akan menambahkan lagi satu ikon arsitektur megah ke langit-langitnya dengan pembangunan piramida Ziggurat yang dijadwalkan selesai pada tahun 2028. Proyek ini, yang diumumkan sejak tahun 2008, menandai komitmen Dubai untuk keberlanjutan futuristik, mengikuti jejak proyek lain seperti The Line di Arab Saudi.
Dengan desain terinspirasi oleh piramida Mesir dan Maya kuno, Ziggurat akan menjadi struktur bertingkat terbesar yang pernah ada, melampaui ukuran dan keindahan Piramida Agung Giza. Dengan ketinggian mencapai 1.200 meter dan luas lebih dari 2,3 kilometer persegi, Ziggurat akan mampu menampung hingga satu juta orang.
Nama “Ziggurat” mengacu pada menara kuil leluhur lembah Mesopotamia, yang sekarang akan dihidupkan kembali dalam bentuknya yang lebih modern dan ramah lingkungan. Menurut Ridas Matonis, Managing Director Timelinks, proyek ini akan menjadi mandiri dalam hal energi, dengan penggunaan tenaga uap dan teknologi turbin angin.
“Dengan hampir sepenuhnya mandiri dalam hal energi, kami akan menggunakan teknologi terbarukan seperti panel surya dan turbin angin,” ungkap Matonis.
Dubai berharap proyek ini akan menempatkannya di garis depan perkembangan perkotaan berkelanjutan. Piramida Ziggurat tidak hanya menjanjikan ruang hidup yang harmonis dengan lingkungan, tetapi juga mengubah cara mobilitas perkotaan dengan sistem transportasi umum internal yang mencakup perjalanan secara horizontal dan vertikal di seluruh bangunan.
Dengan lebih dari 300 lantai, Piramida Ziggurat direncanakan sebagai kota vertikal mandiri yang mencakup ruang hunian, komersial, dan rekreasi. Mulai dari taman hijau hingga pasar ramai dan area hunian yang tenang, semua aspek kehidupan perkotaan akan dipertimbangkan dalam mega-struktur ini.
“Kota dapat diakomodasi dalam kompleks yang kurang dari 10 persen dari permukaan tanah asli, dengan lanskap publik dan swasta digunakan untuk rekreasi atau pertanian,” tambah Matonis.
Selain menawarkan kenyamanan hidup yang holistik, piramida tersebut juga mungkin akan dilengkapi dengan teknologi keamanan mutakhir seperti pengenalan wajah. Dengan demikian, proyek Ziggurat bukan hanya tentang arsitektur yang mengesankan, tetapi juga tentang transformasi menuju masa depan yang lebih berkelanjutan bagi Dubai dan dunia.
Baca juga: Mesir Bangun Pusat Logistik di Rafah untuk Bantu Gaza!
Sumber: Detik.